Home > Nasional Sunday, 05 Oct 2025, 10:34 WIB
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Kota Depok yang mengedepankan pembangunan sumber daya manusia (SDM), khususnya untuk mewujudkan masyarakat yang inklusif.

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok Mohammad Fitriawan saat menghadiri Peringatan Hari Cerebral Palsy Sedunia dan Hari Kepedulian Down Syndrome di Balai Kota Depok, Ahad (05/10/2025).
Peringatan Hari Cerebral Palsy Sedunia dan Hari Kepedulian Down Syndrome menjadi momentum penting untuk mendorong terwujudnya pembangunan yang inklusif di Kota Depok.
Kegiatan ini sejalan dengan visi dan misi Kota Depok yang mengedepankan pembangunan sumber daya manusia (SDM), khususnya untuk mewujudkan masyarakat yang inklusif.
Baca juga: Di HUT Ke-80 TNI, Prabowo Minta Panglima Ganti Organisasi yang Usang
"Pembangunan tidak hanya menyasar kelompok tertentu saja, melainkan juga memberikan ruang yang sama bagi semua, termasuk anak-anak dengan cerebral palsy maupun down syndrome," ungkap Mohammad Fitriawan.
Dalam momentum ini, Fitriawan juga memberikan apresiasi tinggi kepada orang tua dan pendamping yang dengan sabar serta penuh ketelatenan membimbing anak-anak berkebutuhan khusus.
Dukungan keluarga merupakan fondasi utama agar anak-anak tetap tumbuh dengan baik, percaya diri, dan tidak merasa tertinggal.
Baca juga: BISKITA Trans Depok Catatkan Jumlah Penumpang Terus Alami Peningkatan Signifikan
“Apreasiasi kami berikan kepada orang tua dan pendamping yang sudah mengarahkan anak-anak ini supaya mereka tumbuh dengan baik. Tentunya membutuhkan sinergi yang kuat karena jalannya tidak mudah,” jelasnya.
Fitriawan menambahkan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Depok akan terus bersinergi dengan berbagai pihak.
Baik komunitas maupun masyarakat luas, untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi penyandang disabilitas.
"Sehingga harapannya, pembangunan inklusif benar-benar bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," terangnya. (***)