4 hours ago
5
REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Ribuan warga dari berbagai daerah di Jawa Timur mengikuti Mlaku Bareng untuk memperingati Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur. Peserta dilepas langsung oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim Sri Wahyuni bersama Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati.
Acara yang bertema 'Ayo Rangkulan Maneh, Jawa Timur Nyedulur lan Makmur' ini menjadi ajang kebersamaan sekaligus sarana mempererat tali silaturahmi persaudaraan antar warga Jatim. Mengambil titik start dan finis di Tirtoyoso Park Kota Kediri, panitia menyediakan berbagai doorprize menarik dengan hadiah utama tiket umrah.
Dalam kegiatan tersebut Sri Wahyuni menyampaikan bahwa Mlaku Bareng diharapkan bisa menjadi penyemangat bagi masyarakat untuk hidup sehat dan meningkatkan kepedulian sosial.
"Kami di DPRD Jawa Timur berharap acara-acara semacam ini bisa menjadi penyemangat untuk kita semua, mengajak masyarakat untuk hidup sehat dan peduli sosial, serta bergotong-royong membantu UMKM sekitar. Dengan olahraga ini, kita menjadi sehat jasmani dan rohani," ujarnya, Sabtu (8/11/2025).
Usai kegiatan Mlaku Bareng, Sri Wahyuni juga mengunjungi sejumlah stand UMKM dan memborong produk lokal untuk dibagikan kepada masyarakat. Ia menilai kegiatan semacam ini menjadi peluang besar bagi pelaku usaha kecil menengan agar produknya bisa dikenal luas.
"Harapannya untuk UMKM seluruh Jawa Timur bisa naik kelas. Dengan acara seperti ini, alhamdulillah mereka bisa memasarkan hasil-hasil produk tangannya sendiri, bisa laku dan dikenal masyarakat," tuturnya.
Menurut Sri Wahyuni, antusias masyarakat sangat tinggi dalam kegiatan Mlaku Bareng kali ini. "Alhamdulillah dari beberapa warga yang ikut jalan santai, mereka sangat antusias dan senang sekali. Tidak hanya dari Kota Kediri, tapi juga ada dari Palembang, Ponorogo, Nganjuk, dan berbagai wilayah di Jawa Timur turut hadir memeriahkan acara ini," katanya.
Selain berolahraga dan memperkenalkan produk UMKM, kegiatan tersebut juga menjadi ajang sosialisasi program inovatif DPRD Jatim yakni, CUAN (Curhato Nang Dewan). Melalui program ini, masyarakat dapat menyampaikan aspirasi, masukan, dan keluhan secara langsung kepada anggota DPRD melalui kanal digital yang telah disediakan.
"Sekretaris DPRD Jatim memfasilitasi kami dengan memberikan nomor yang bisa diakses masyarakat. Sehingga curhatan dan keluhan bisa langsung disampaikan dan kami tindaklanjuti sesuai komisi yang membidanginya," terang Sri Wahyuni.
Sekretaris DPRD Provinsi Jatim Muhammad Ali Kuncoro menjelaskan, program CUAN dirancang untuk mendekatkan DPRD dengan masyarakat, terutama generasi muda. "CUAN ini lahir dari pemikiran bahwa saat ini kita ingin menyasar generasi milenial. Tahun 2045 nanti Indonesia memasuki era Emas dan 70 persen penggeraknya adalah para pemuda," jelasnya.
Menurutnya, DPRD Jatim ingin membuka ruang partisipasi politik yang lebih luas melalui kanal digital agar generasi muda dapat menyampaikan aspirasinya dengan mudah. "Kita tahu Gen Z sangat melek digital. Dengan CUAN, mereka bisa menyalurkan aspirasi lewat media online tanpa harus datang ke gedung DPRD. Ini bagian dari upaya memangkas jarak antara masyarakat dan dewan," ujarnya.
Terpisah, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya karena kegiatan tersebut diikuti tidak hanya oleh warga Kota Kediri, tetapi juga masyarakat dari daerah sekitar seperti Blitar, Tulungagung dan sekitarnya.
"Alhamdulillah, ini suatu kehormatan bagi Pemerintah Kota Kediri bisa menjadi tuan rumah kegiatan Mlaku Bareng ini. Temanya sejalan dengan semangat kebersamaan dan program Pemerintah Kota Kediri, yaitu, Kediri City Tourism. Melalui kegiatan ini, kami berkesempatan memperkenalkan potensi Kota Kediri sekaligus menumbuhkan tarikan ekonomi baru. Karena di acara ini juga berjejer stand UMKM yang turut memeriahkan," tuturnya.
Lebih lanjut, wali kota termuda ini berharap kegiatan tersebut dapat mempererat kebersamaan antar masyarakat , pemerintah daerah, dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
"Terima kasih dan apresiasi kami sampaikan kepada jajaran DPRD Provinsi Jawa Timur serta Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas kepercayaannya menjadikan Kota Kediri sebagai tuan rumah. Semoga ke depan tidak bosan menyelenggarakan kegiatan di sini," katanya.
Hadir di acara ini, Anggota DPRD Provinsi Jatim Wara Sundari Renny Pramana, Kepala Bakorwil I Madiun R. Heru Wahono, Kepala Bakorwil Bojonegoro Agung Subagyo, Ketua PCNU Kota Kediri KH Abu Bakar Abdul Jalil serta ribuan peserta mlaku bareng.
