
SKOR.id - Turnamen biliar tingkat internasional siap digelar di Indonesia pada 12-18 Juli 2025, yang berhadiah USD235 ribu atau sekitar Rp3,8 miliar.
Predator dan Pro Billiard Center (PBC) mengumumkan siap menyelenggarakan Predator PBC Indonesia International Open 2025, Minggu (6/7/2025).
Predator PBC Indonesia International Open 2025 digelar di Pro Billiard Center, iNews Tower, Jakarta. Ini jadi turnamen edisi kedua usai sukses tahun lalu.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Terdapat tiga kategori yang dipertandingkan pada ajang tersebut, yakni Men's 10 Ball Open, Women's 10 Ball Open, dan Mixed Doubles 10 Ball Open.
Predator PBC Indonesia International Open 2025 bakal menghadirkan para bintang dunia, peringkat lima besar World Pool Biliard Association (WPA).
Adalah Alexander Kazakis (Yunani, posisi 1 WPA), Denis Grabe (Estonia, 2), dan Wu Kun Lin (Taiwan, 5, yang juga merupakan peringkat 1 di Asia).
Dari Indonesia, akan menurunkan atlet biliar terbaik Tanah Air yaitu Silviana Lu dan Jeffry Zen yang merupakan peringkat pertama nasional putri dan putra.
Lewat Predator PBC Indonesia International Open 2025, Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI) ingin mengubah citra.
Mendorong transformasi biliar menjadi cabang olahraga profesional dan industri olahraga baru di Indonesia yang menjanjikan dan bisa dipandang positif.Ketua Umum PB POBSI, Hary Tanoesoedibjo (sepatu putih), bersama CEO PBC Kevin Sanjaya Sukamuljo (baju putih), dan Staf Ahli Kemenpora Samsudin, serta perwakilan Predator (jas) pada konferensi pers Predator PBC Indonesia International Open 2025 di Jakarta, 6 Juli 2025. (Taufani Rahmanda/Skor.id)
"Kami ingin mengubah citra biliar di masyarakat. Dulu sering dipandang negatif," kata Ketua Umum PB POBSI, Hary Tanoesoedibjo, pada sesi jumpa pers.
"Sekarang kami ingin tunjukkan bahwa ini olahraga serius, sehat, dan bisa menjadi karir profesional bagi atlet muda. Kami ingin para atlet fokus mengejar presitasi dan menjadikan biliar sebagai sumber penghasilan."
Predator PBC Indonesia International Open 2025 akan diikuti peserta dari 20 negara, termasuk Asia Timur, Asia Selatan, Timur Tengah, Eropa, hingga Afrika.
CEO Pro Billiard Center, Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengungkapkan kerja sama dengan Predator sebagai sponsor utama membuat total hadiah meningkat signifikan dari edisi sebelumnya.
"Turnamen ini menjadi momentum penting untuk edukasi bahwa biliar punya masa depan. Kami harap ajang ini dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para atlet muda," ucapnya.
Sementara itu Staf Ahli Bidang Regulasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Samsudin, menilai positif.
Turnamen ini dinilai sejalan dengan semangat Undang-Undang Keolahragaan yang menempatkan olahraga sebagai profesi dan bagian dari pertumbuhan ekonomi.
"Kemenpora mendukung semua cabang olahraga, termasuk biliar. Ajang seperti ini tak hanya meningkatkan prestasi, tapi juga berdampak positif pada sektor pariwisata dan industri olahraga," ujar Samsudin.
Sumber: skor.id