7 hours ago
2
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, PT PLN (Persero) bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membuka program Mudik Gratis BUMN 2025 dengan tema "Mudik Aman Sampai Tujuan".
Pendaftarannya, dimulai 14-18 Maret 2025. Program mudik ini akan dilaksanakan dari empat kota asal keberangkatan dengan total kuota lebih dari 11 ribu peserta.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan program tahunan ini membuka kesempatan bagi masyarakat merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah di kampung halaman melalui penyediaan transportasi yang aman dan terjangkau sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini diharapkan dapat mendorong pemudik, khususnya kelompok rentan seperti perempuan, anak, orang tua, dan penyandang disabilitas lebih nyaman dalam menggunakan transportasi umum serta meningkatkan keselamatan lalu lintas saat mudik.
“Mudik Bersama BUMN telah menjadi agenda rutin BUMN, sebagai wujud komitmen BUMN untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia,’’ katanya dalam keterangan yang dikutip Jumat (14/3/2025).
Hal ini sesuai keinginan Presiden Prabowo Subianto agar BUMN terus memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat.
Bagi Kementerian BUMN, jelas dia, agenda mudik bersama ini serupa dengan kebijakan menurunkan harga tiket pesawat atau penambahan gerbong kereta agar masyarakat dimudahkan untuk berkumpul dengan keluarga.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, program ini salah satu bentuk tanggung jawab sosial yang diharapkan dapat membantu masyarakat mudik dengan lebih aman dan nyaman. Ia mengajak masyarakat yang berminat segera mendaftar.
"Langkah ini didasari komitmen untuk mendukung mobilitas masyarakat Indonesia selama musim mudik Lebaran. Ini juga bagian dari upaya bersama BUMN dalam gotong royong, yang merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan," ujar Darmawan.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto menjelaskan, pada program Mudik Gratis BUMN 2025 ini, pihaknya menyediakan berbagai jurusan dari empat kota keberangkatan yakni Jakarta, Makassar, Balikpapan, dan Medan.
Selain membuka kesempatan bagi masyarakat untuk merayakan Idul Fitri 2025 di kampung halaman, program ini bertujuan mengalihkan pengguna kendaraan pribadi khususnya sepeda motor ke kendaraan umum.
"Dalam program ini kami sediakan moda transportasi bus, kapal laut, dan kereta api yang aman serta nyaman untuk seluruh peserta. Dengan ini harapannya tidak saja mengurangi kemacetan dan risiko kecelakaan, tapi juga polusi," ucap Yusuf.
Dirinya memerinci, dari total lebih dari 11 ribu kuota pemudik, PLN membuka sebanyak lebih dari 9.000 kuota keberangkatan dari Jakarta, 1.000 kuota dari Makassar, 700 kuota dari Balikpapan, dan lebih dari 500 kuota jurusan keberangkatan Medan.
Dengan banyaknya kuota yang disediakan, PLN mengajak masyarakat yang berminat segera mendaftar melalui aplikasi PLN Mobile.
"Jumlah kuota peserta mudik 2025 naik 18 persen dibandingkan 2024. Pada Mudik Gratis BUMN tahun ini, armada yang digunakan didominasi kereta api dengan total kuota 7.002 peserta," kata Yusuf.
Pendaftaran ulang dan konfirmasi keberangkatan peserta dilakukan 20-21 Maret 2025 sekaligus pengambilan souvenir mudik.
“Khusus keberangkatan mudik bersama dari Jakarta dilakukan pada 26-27 Maret 2025, untuk armada kereta api diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen, sementara untuk armada bus diberangkatkan dari Kantor PLN Pusat," pungkas Yusuf.
Adapun mekanisme dan ketentuan pendaftaran program Mudik Gratis BUMN 2025 yaitu:
1. Pendaftaran dilakukan hanya melalui aplikasi PLN Mobile dengan cara pilih banner Mudik Aman Sampai Tujuan.
2. Satu akun PLN Mobile hanya bisa digunakan untuk satu kali pendaftaran.
3. Peserta belum pernah mendaftar pada program mudik di BUMN lain.
4. Wajib mengisi data diri sesuai dengan kartu identitas dan kartu keluarga.
5. Formulir wajib diisi oleh calon pemudik dan tidak dapat diwakilkan.
6. Bersedia menerima informasi seputar mudik melalui email dan WhatsApp dari Panitia Mudik PLN.
7. Peserta dapat mendaftarkan maksimal tiga anggota keluarganya atau total jumlah orang maksimal dalam satu formulir adalah empat orang.
8. Untuk meningkatkan manfaat pemudik dan komitmen bersama, peserta mudik menyampaikan uang jaminan kepastian keberangkatan Rp 100.000/orang, dan dikembalikan dalam bentuk e-voucher listrik di PLN Mobile dengan nilai nominal yang sama.
9. Peserta yang tidak melakukan pendaftaran ulang dianggap tidak mengikuti mudik dan uang jaminan kepastian keberangkatan akan didonasikan atas nama peserta mudik.
10. Jika kuota terpenuhi, pendaftaran ditutup sewaktu-waktu dan diumumkan sebelum waktu yang telah ditetapkan.
