Panduan Lengkap Mengajukan Jurnal untuk Terindeks di Scopus by Dr Ahyani

Assist. Prof. Dr. Hisam Ahyani.

Eduaksi | 2025-02-27 16:20:48

Panduan Lengkap Mengajukan Jurnal untuk Terindeks di Scopus by Dr. Ahyani

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengajukan jurnal agar terindeks di Scopus:

1. Pastikan Kualitas Jurnal Anda

Sebelum mengajukan jurnal untuk terindeks di Scopus, pastikan jurnal yang Anda kelola memenuhi kriteria kualitas yang ditetapkan oleh Scopus. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan adalah:

- Kualitas Artikel: Artikel yang diterbitkan harus melalui proses peer review yang ketat.

- Keteraturan Penerbitan: Jurnal harus terbit secara teratur sesuai dengan frekuensi yang dijanjikan (misalnya, bulanan atau triwulanan).

- Aspek Internasional: Artikel yang diterbitkan sebaiknya memiliki kontribusi internasional, dengan penulis dan referensi yang bervariasi secara global.

- Keanekaragaman: Memiliki penulis dari berbagai negara atau institusi dan topik yang relevan dengan isu global.

### 2. Penuhi Kriteria dan Standar Scopus

Scopus memiliki standar yang ketat untuk jurnal yang akan terindeks. Beberapa kriteria umum yang perlu dipenuhi adalah:

- Jurnal dengan ISSN: Pastikan jurnal Anda terdaftar dengan International Standard Serial Number (ISSN) yang valid.

- Tata Letak dan Desain Profesional: Jurnal harus memiliki tampilan yang profesional dan mudah diakses secara online.

- Konten yang Relevan dan Terupdate: Artikel-artikel yang diterbitkan harus relevan, berbasis penelitian, dan memperbarui perkembangan terkini di bidangnya.

3. Tulis dan Patuhi Panduan Editorial Scopus

Scopus memiliki panduan editorial yang mengatur bagaimana jurnal dan artikel harus dipresentasikan. Pastikan:

- Editorial board terdiri dari ahli di bidangnya.

- Jurnal mematuhi standar etika dalam penerbitan.

- Proses peer review harus jelas dan terstruktur.

4. Ajukan Permohonan ke Scopus

Setelah jurnal Anda siap dan memenuhi kriteria, Anda dapat mengajukan permohonan untuk indeksasi ke Scopus. Berikut adalah cara untuk mengajukan:

- Kunjungi Website Scopus: Akses halaman pengajuan jurnal di situs Scopus.

- Buat Akun di Scopus: Jika belum memiliki akun, buat akun di Scopus Author and Journal Manager.

- Isi Formulir Pengajuan: Lengkapi formulir pengajuan dengan informasi yang diminta, seperti detail jurnal, frekuensi penerbitan, dan keterangan lainnya.

- Ajukan Permohonan: Setelah formulir lengkap, kirimkan permohonan untuk evaluasi jurnal Anda.

Untuk detail lebih lanjut, Anda bisa mengunjungi halaman pengajuan di Scopus di [link ini](https://www.elsevier.com/en-xm/solutions/scopus/how-to-get-a-journal-into-scopus).

### 5. Tunggu Evaluasi dan Hasil dari Scopus

Setelah pengajuan, tim evaluasi Scopus akan menilai jurnal Anda. Proses ini bisa memakan waktu beberapa bulan, jadi bersabarlah. Jika jurnal Anda diterima, Anda akan mendapatkan pemberitahuan resmi dari Scopus.

### 6. Pastikan Jurnal Terindikasi dan Dikutip

Setelah jurnal Anda diterima dan terindeks di Scopus, pastikan artikel-artikel yang diterbitkan di jurnal Anda mulai dikutip dalam karya ilmiah lainnya. Scopus akan memantau kutipan tersebut untuk mempertahankan status indeksasi.

### 7. Perbarui dan Pemeliharaan Berkala

Untuk menjaga agar jurnal tetap terindeks di Scopus, pastikan untuk memperbarui dan memelihara kualitas jurnal Anda. Terus lakukan pengelolaan jurnal dengan baik, pastikan artikel terbaru selalu diterbitkan tepat waktu, dan artikel yang diterbitkan tetap dikutip oleh komunitas akademik.

---

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, jurnal yang Anda kelola memiliki peluang lebih besar untuk terindeks di Scopus.

Tambahan Kriteria untuk Pengajuan Jurnal ke Scopus:

Selain langkah-langkah teknis untuk mengajukan jurnal ke Scopus, pastikan bahwa:

1. Penulis, Reviewer, dan Editor: Minimal masing-masing memiliki ID Scopus: Baik penulis, reviewer, dan editor harus memiliki ID Scopus yang terverifikasi.Minimal terdapat 4 orang pada masing-masing kategori (Penulis, Reviewer, dan Editor) yang memiliki ID Scopus.
2. Minimal masing-masing memiliki ID Scopus: Baik penulis, reviewer, dan editor harus memiliki ID Scopus yang terverifikasi.
3. Minimal terdapat 4 orang pada masing-masing kategori (Penulis, Reviewer, dan Editor) yang memiliki ID Scopus.
4. Minimal 30 Naskah yang Sudah Terbit dan Dikutip oleh Jurnal Lain: Jurnal yang dikelola harus memiliki minimal 30 naskah yang sudah terbit dan telah dikutip oleh jurnal lain yang sudah terindeks Scopus. Ini menunjukkan bahwa karya yang diterbitkan di jurnal tersebut memiliki dampak yang signifikan di bidangnya dan diakui oleh komunitas akademik global.
5. Jurnal yang dikelola harus memiliki minimal 30 naskah yang sudah terbit dan telah dikutip oleh jurnal lain yang sudah terindeks Scopus. Ini menunjukkan bahwa karya yang diterbitkan di jurnal tersebut memiliki dampak yang signifikan di bidangnya dan diakui oleh komunitas akademik global.

Dengan memenuhi kriteria ini, jurnal Anda memiliki peluang lebih besar untuk diterima dan terindeks di Scopus.