Tesla Serang Balik Pembencinya dengan Rekor Penjualan September

Tesla mencatat rekor penjualan di bulan September 2025. Foto: Tesla

MOBILLISTRIKNEWS.COM, JAKARTA-Raksasa produsen mobil listrik (EV), Tesla mencapai rekor penjualan di kuartal ketiga tahun ini. Rekor penjualan Tesla didorong pencapaian di September yang antara lain karena konsumen Amerika Serikat (AS) mempercepat pembelian EV menjelang berakhirnya kredit pajak federal.

Produsen EV AS ini mencatat rekor pengiriman 497.099 kendaraan secara global pada kuartal ketiga, melampaui perkiraan Wall Street sebesar 439.612 unit, menurut data yang dirilis, Kamis (2/10/2025).

Penjualan Tesla kuartal ketiga 2025 naik 7,39 persen year-on-year dan melonjak 29,41 persen dari kuartal sebelumnya. Pengiriman Model 3 dan Model Y mencapai 481.166 unit pada kuartal ketiga, naik 9,36 persen year-on-year dan naik 28,75 persen quarter-on-quarter.

Pertumbuhan pengiriman global Tesla yang tak terduga, sebagaimana dilansir CnEVPost, Kamis (2/10/2025), terutama didorong oleh pasar domestik AS-nya. Penjualan kendaraan listriknya di AS mengalami peningkatan sementara karena kredit pajak federal senilai 7.500 dolar AS hampir berakhir pada 30 September.

Selama kuartal ketiga, Tesla memproduksi 447.450 kendaraan dan menggunakan 12,5 GWh produk penyimpanan energi.

Tesla akan merilis laporan keuangan kuartal ketiga setelah penutupan pasar pada hari Rabu, 22 Oktober.

Tesla vs BYD

Data penjualan Tesla di China, salah satu pasar terbesarnya di kuartal ketiga belum tersedia, meskipun angka untuk bulan Juli dan Agustus masing-masing mencapai 67.886 dan 83.192 unit.

Menurut data yang dikumpulkan oleh CnEVPost, penjualan Tesla di China—termasuk ekspor kendaraan produksi yang diproduksi di China—menurun secara tahunan selama tujuh dari delapan bulan pertama tahun ini, dengan pengiriman domestik menurun selama enam bulan di antaranya.

Pada kuartal ketiga, penjualan kendaraan listrik baterai (BEV) penumpang BYD mencapai 582.522 unit, melampaui Tesla dengan selisih 85.423 unit atau 17,18 persen.

Ini menandai selisih penjualan BEV Tesla dan BYD yang paling tipis selama empat kuartal terakhir, karena BYD telah menunjukkan kinerja yang lebih lemah dalam beberapa bulan terakhir.

Tesla hanya memproduksi BEV, sementara BYD memproduksi BEV dan kendaraan listrik hibrida plug-in (PHEV).

Penjualan kendaraan listrik hibrida (NEV) penumpang BYD pada kuartal ketiga, termasuk BEV dan PHEV, mencapai total 1.105.591 unit -- penurunan 5,88 persen secara tahunan (year-on-year) tetapi meningkat 5,80 persen dari kuartal kedua.