Baznas menargetkan 450 UMKM mustahik memperoleh manfaat langsung.
Dok Republika Penjual melayani pembeli di Gerai Z-Ifthar di Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (21/3/2024). BAZNAS meresmikan Gerai Z-Ifthar untuk memberdayakan UMKM binaan. Peresmian Z-Ifthar di Kebon Manggis, Jakarta Timur menjadi simbolisasi pelaksanaan kegiatan Z-Ifthar yang telah berjalan sejak awal bulan Ramadan di 20 lokasi dari 10 provinsi. Setidaknya terdapat sebanyak 600 penerima manfaat dari pelaku UMK dari 20 lokasi yang terdampak program Z-Ifthar ini.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI meluncurkan Gerai Z-Ifthar di Matraman, Jakarta, Kamis (13/3/2025). Program ini sebagai upaya mendukung keberlanjutan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) milik mustahik binaan selama bulan Ramadhan.
Sponsored
Sponsored Ads
Gerai Z-Ifthar adalah program Ramadhan dari Baznas yang memberikan fasilitas bagi pelaku UMKM untuk mendapatkan peluang usaha yang lebih besar. Program ini menyediakan lokasi yang layak dan strategis, serta dukungan penuh melalui berbagai kegiatan pendukung lainnya.
Pada tahun ini, Baznas menargetkan 450 UMKM mustahik di seluruh Indonesia agar dapat memperoleh manfaat langsung dari program ini. Gerai Z-Ifthar Ramadhan ini akan diselenggarakan secara serentak di 28 daerah Indonesia.
Ketua Baznas Prof Noor Achmad menjelaskan, program ini adalah salah satu upaya konkret dalam memberdayakan mustahik agar lebih mandiri secara ekonomi.
“Seperti mustahik binaan Baznas lainnya, kami memberikan modal, pendampingan, serta akses pasar," ujar Noor dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Jumat (14/3/2025).
Dia menjelaskan, produk mereka kemudian dipasarkan melalui gerai Z-Ifthar agar semakin banyak pembeli yang tertarik. Dia berharap binaan-binaan semacam ini dapat berkembang di seluruh Indonesia.
“Kami telah membina puluhan ribu UMKM di berbagai daerah. Harapannya, meskipun usaha mereka masih kecil, mereka tetap bisa mencukupi kebutuhan hidupnya. Bahkan, jika usahanya semakin berkembang, mereka juga berkesempatan untuk berinfak, bersedekah, dan berzakat. Itulah harapan besar kami,” kata Noor.
Selain menyediakan lokasi strategis, menurut dia, Baznas juga turut membantu dalam proses legalitas halal bagi UMKM binaan agar produk mereka lebih terjamin dan memiliki daya saing di pasar.
Gerai Z-Ifthar ini akan berlangsung hingga akhir bulan Ramadhan. Di wilayah Matraman, Jakarta, terdapat 30 UMKM yang turut serta dalam program ini.
Noor menegaskan, Baznas terus berupaya memperluas jangkauan Gerai Z-Ifthar agar lebih banyak mustahik yang terbantu.
“Kami saat ini juga sedang memenuhi permintaan untuk membuka gerai iftar di berbagai daerah di Indonesia. Oleh karena itu, dari sinilah kami meluncurkan Gerai Z-Ifthar Ramadhan Iftar untuk seluruh Indonesia,” jelas Noor.
Melalui program ini, kata dia, Baznas berharap dapat terus menjadi mitra strategis bagi UMKM mustahik, mendorong kemandirian ekonomi mereka, serta memperkuat peran zakat dalam pembangunan kesejahteraan umat.
"Semoga program ini dapat menjadi solusi bagi UMKM mustahik untuk meningkatkan pendapatan selama Ramadhan, terutama di tengah persaingan pasar yang ketat," ujar Noor.
Salah satu penerima manfaat yang berjualan aneka kue basah di gerai ini, Sinta mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh BAZNAS.
“Saya sangat berterima kasih atas adanya Gerai Z-Ifthar Ramadhan dari Baznas. Alhamdulillah, dari hari pertama hingga hari ini, dagangan saya selalu habis terjual," ucap Sinta.
Dia mengungkapkan bahwa pendapatannya dari berdagang di Gerai Z-Ifthar Baznas ini cukup besar, yaitu sekitar Rp 700 ribu per hari. Karena itu, dia berharap program ini terus berlanjut dan berkembang.
"Sehingga para UMKM seperti saya bisa berkembang dan maju,” ujar Sinta.
Hal senada juga disampaikan Rose Diana, pedagang makanan tradisional yang turut serta dalam program ini. Dia menilai lokasi yang disediakan sangat membantu dalam meningkatkan omzetnya.
“Alhamdulillah, di sini banyak pembelinya karena lokasinya sangat strategis sehingga tempatnya juga lebih nyaman serta mudah dijangkau oleh pembeli,” kata Diana.
Berita Terkait
Berita Terkait