Rasulullah SAW Ungkap Lima Anugerah dari Allah Untuk Umat Manusia

11 hours ago 8

Ilustrasi Muslim berdzikir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Betapa beruntungnya manusia jika mengetahui lima anugerah dari Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang untuk umat manusia. Syekh Muhammad Nawawi bin Umar al-Bantani di dalam kitab Nashaihul Ibad menyampaikan sebuah riwayat dari Nabi Muhammad SAW mengenai lima anugerah atau pemberian dari Allah SWT untuk umat manusia.

Nabi Muhammad SAW bersabda, "Allah tidak memberikan lima kepada seseorang kecuali telah mempersiapkan lima perkara lainnya. Allah tidak memberikan syukur kepadanya, kecuali telah menyiapkan tambahan baginya. Allah tidak memberikan doa kepadanya, kecuali telah menyiapkan untuknya ijabah (pengabulan). Allah tidak memberikan kepadanya istighfar, kecuali telah menyiapkan baginya ampunan. Allah tidak memberikan untuknya tobat, kecuali telah menyiapkan penerimaan taubat baginya. Allah tidak memberikan kepadanya sedekah, kecuali Dia telah menyiapkan penerimaan sedekah itu." (Nashaihul Ibad, Syekh Nawawi al-Bantani)

Mengenai penjelasan dalam sabda Rasulullah SAW tersebut.

Pertama, tambahan nikmat

Allah telah mempersiapkan tambahan kenikmatan bagi seseorang, sebelum seorang itu bersyukur kepada-Nya. Sebagaimana yang telah ditegaskan di dalam Firman-Nya.

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ

Tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (Surat Ibrahim Ayat 7)

Kedua, doa yang dikabulkan

Berkaitan dengan dikabulkannya sebuah doa, Allah SWT telah berfirman.

وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

"Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (Surat Al-Mu’min Ayat 60)

Dikutip dari kitab Nashaihul Ibad yang diterjemahkan Abu Mujaddidul Islam Mafa, dijelaskan bahwa dalam sebuah riwayat Imam Thabrani juga diterangkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, "Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu jiwa yang tenang serta mengimani terjadinya perjumpaan dengan-Mu, rela menerima keputusan-Mu dan qana'ah kepada pemberian-Mu."

Read Entire Article
Berita Republika | International | Finance | Health | Koran republica |