Ikuti Imbauan, Jamaah Haji Lansia Sholat Jumat di Masjid Sekitar Hotel 

6 hours ago 4

REPUBLIKA.CO.ID, Laporan Jurnalis Republika Teguh Firmansyah dari Makkah, Arab Saudi

Jamaah haji Indonesia di Kota Suci Makkah, menjalankan sholat Jumat di banyak titik. Tidak hanya di Masjidil Haram, tapi juga di mushola atau masjid sekitar penginapan serta di hotel masing-masing. 

Salah satu mushola yang menjadi pilihan jamaah haji adalah an-Nisa yang berada di dekat Sektor 2. Masjid ini berbentuk persegi panjang berada persis di pinggir jalan menuju Jamarat. 

Berdasarkan pantauan Republika  yang tergabung di Media Center Haji, Jumat (23/5/2025), jamaah haji Indonesia sudah mulai memadati masjid tersebut sekitar pukul 10.30.  Ada yang mengenakan setelan sarung, baju koko dilengkapi kopiah hitam, tapi tak sedikit pula yang memakai celana panjang serta pakaian muslim. 

Salah satu jamaah yang ikut shalat di sektor itu adalah Kasbandi (80 tahun) asal Lampung. "Sudah ada imbauan (dari sektor) untuk jamaah lansia shalat Jumat di hotel," ujarnya menjelang sholat Jumat. 

Kasbandi memilih untuk shalat Jumat di masjid sekitar penginapan karena memang kondisi fisiknya tidak memungkinkan. Ia pernah pingsan selepas umroh haji beberapa hari lalu. "Saya kemarin sempat (pingsan) kelelahan dan didorong kursi roda selepas umroh,"  katanya menambahkan.

Selain Kasbandi ada Agus Awaludin yang shalat di Mushola An-Nisa. Jamaah asal Kota Tangerang itu mengaku mendapat informasi bahwa bus Sholawat yang mengantar jamaah ke Masjidil Haram paling lambat jam 07.00. 

"Gak mungkin semuanya otomatis bisa berangkat ke Masjidil Haram,jadi kahirnya banyak jamaah lain memilih untuk sholat jamaah di sini," ujarnya kepada Media Centre Haji

Di samping itu di hotel juga ada yang melaksanakan sholat Jumat. Hal itu, kata ia, tidak terlalu masalah. 

Ramli (50 tahun), termasuk jamaah yang melaksanakan shalat di Hotel 201. Ia sempat ingin shalat di Masjidil Haram tetapi tertinggal bus.  "Tadi diajak teman, tapi sudah tidak bisa, karena bus shalawat paling lambat jam 07.00" ujarnya. 

Mustasyar Dinny KH Abdul Moqsith Ghazali mengatakan, memang sudah ada imbauan dari Daker Makkah PPIH Arab Saudi supaya sholat di masjid sekitar hotel, terutama bagi lansia. Imbauan ini disampaikan mengingat begitu banyaknya jamaah dari seluruh dunia  yang shalat Jumat di Haram. "Kalau yang muda-muda silahkan," katanya. 

Perjalanan bus sholawat menuju Masjidil Haram pada Jumat (23/5/2025) waktu Arab Saudi akan dibatasi. Bus Shalawat terakhir sampai ke terminal sekitar Masjidil Haram pada pukul 09.00. 

Keputusan ini diambil otoritas setempat mengingat jumlah jamaah yang terus meningkat menjelang puncak haji.  Menurut Kepala Seksi Transportasi PPIH Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah, Syarif Rahman, hampir seluruh jamaah haji yang sudah datang ke Kota Makkah ingin melaksanakan shalat Jumat di Masjdil Haram.

"Kami sudah mendapatkan statemen dari otoritas Masjidil Haram bahwa seluruh jamaah yang mendapatkan bus shalawat akan masuk ke terminal Syib Amir, Jiyad maupun Babul Kabah maksimal jam 09.00 pagi setelah itu tidak bisa lagi," ujar Syarif di Kantor Urusan Haji Makkah, Kamis (23/5/2025) malam. 

Oleh karena itu, pihak Daker mengimbau kepada seluruh jamaah haji Indonesia  yang ingin melaksanakan shalat di Masjidil Haram supaya berangkat dari hotel masing-masing maksimal pukul 07.00 pagi. Hal itu untuk mengantisipasi antrean dan kepadatan baik di Syib Amir, Jiyad maupun Babul Kabah.

Read Entire Article
Berita Republika | International | Finance | Health | Koran republica |