Jelang Rotasi, 25 Pejabat Eselon II Pemkot Sukabumi Jalani Uji Kompetensi

Proses uji kompetensi 25 pejabat eselon II Pemkot Sukabumi, Ahad (25/5/2025).

SUKABUMI--Sebanyak 25 pejabat eselon II di lingkup Pemkot Sukabumi menjalani uji kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) di Grand Permata Hijau Hotel, Ahad (25/5/2025). Momen tersebut dinilai penting untuk menempatkan pejabat sesuai kompetensi dan keahliannya.

'' Pemerintah Kota Sukabumi sedang melaksanakan uji kompetensi jabatan tinggi di jajaran pemkot untuk eselon II sebagai bagian dari proses rotasi,'' ujar Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki kepada wartawan disela-sela pembukaan uji kompetensi. Di mana, sebelum ada rotasi maka dilakukan uji kompetensi yang dilakukan tim pansel supaya objektif.

Kegiatan ini terang Ayep, secara profesional menilai kemampuan dan keahlian pejabat. Nantinya, hasil uji kompetensi ini akan diserahkan kepada wali kota untuk menentukan rotasi pejabat di dinas-dinas.

'' Sehingga rotasi pimpinan SKPD tidak berdasarkan keinginan saya, tapi dari hasil uji kompetensi atau ujian keahlian nanti dirangking oleh tim pansel secara profesional,'' ungkap Ayep. Ia menerangkan tim pansel ada lima orang dari profesional yang memberikan penilaian dan dijumlahkan mana yang tertinggi dan terendah.

Ayep mencontohkan, mana pejabat yang cocok di Bappeda atau di DPUTR dan lain sebagainya. Uji kompetensi ini meliputi beberapa aspek, seperti administratif, makalah, dan ketiga interview.

Dari sisi administrasi lanjut Ayep dilihat pendidikan atau lulusan formal dan pelatihan yang mempunyai bobot nilai. '' Setelah selesai ini akan diajukan ke kemendagri,'' jelasnya.

Menurut Ayep, regulasi terkait manajemen ASN sudah sangat bagus dan pihaknya akan kawal implementasi agar melahirkan Sukabumi yang sejahtera.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKSPDM) Kota Sukabumi, Didin Saripudin menambahkan, peserta uji kompetensi ini adalah kepala dinas dan kepala badan di eselon 2, staf ahli, dan asisten sebanyak 25 orang. Mereka telah menyiapkan makalah dan diajukan semalam sebelum pukul 09.00 WIB.

'' Hari in mereka akan mempresentasikan makalah mereka secara perorangan selama 20 menit,'' cetus Didin. Tim panel yang terdiri dari profesional berpengalaman, termasuk dari perguruan tinggi, LAN, BKN, Asda 2 Provinsi Jawa Barat, dan BKPSDM Provinsi, akan menilai presentasi mereka berdasarkan rekam jejak, pengalaman kerja, dan kemampuan peserta.

Hasil penilaian ini terang Didin, akan digunakan untuk menentukan rotasi pejabat di bulan Juni, kecuali untuk beberapa dinas yang telah memiliki rencana promosi dari eselon 3 yakni Disdukcapil, BKPSDM, dan RSUD R Syamsudin. Proses ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan pemerintahan yang lebih efektif. Riga Nurul Iman